Enam Rekomendasi Kuliner Lezat di Kabupaten Bangkalan, Madura

Sejak adanya Jembatan Suramadu, banyak orang yang datang ke Kabupaten Bangkalan. Apalagi sekarang Bangkalan sudah menjadi destinasi wisata religi yaitu Makam Kiai Mohammad Kholil.

Dan hal ini diimbangi dengan munculnya tempat makan untuk memenuhi tuntutan tempat tersebut.

Namun, jauh sebelum munculnya masakan bebek yang sedang booming saat ini, ada banyak makanan khas Bangkalan yang patut Anda coba.

1. Nya Lete’

Disebut juga rumah makan Budi Mulya. Tempat ini https://readindonesiaonline.com/ legendaris. Terletak di Jalan Jaksa Agung Suprapto Bangkalan. Menu yang dijual adalah nasi campur dan rawon. Nasi campur tersebut berisi lauk pauk mulai dari santan, empal dan daging manis. Harganya mulai dari Rp 22 ribu per porsi.

2. Ambon

Restoran ini juga legendaris Bangkalan. Letaknya di Jalan Abdul Kadirun atau di sebelah utara Masjid Agung Bangkalan. Menjual nasi petis (casi campur) yang hampir sama dengan Nya Lete’.

Tapi sekarang Amboina punya lokasi baru lagi, tapi yang baru konon bukan dari toko yang jadi legenda, tapi cabang orang lain yang buka. Yang baru bernama Warung Gang Amboina yang terletak di Jalan KH Mohammad Kholil. Kedua warung juga menjual menu yang sama. Selain nasi campur, ada beberapa menu lainnya. Harganya mulai dari Rp 22 ribu per porsi.

3. Nase’ Serpang

Nase’ Serpang berasal dari Desa Sabiyen di Kecamatan Arosbaya, Bangkalan. Banyak penduduk desa yang menjual makanan ini. Dan mereka menjualnya di sela-sela pertokoan di kawasan Pecinan Bangkalan. Mereka kebanyakan tidak memiliki tempat sendiri.

Nase’ Serpang biasanya dibungkus daun pisang dengan https://ayokesekolah.com/ lauk pepes tongkol dan jangkar, telur asin, cecek santan, serundeng sapi plus terasi dan sambal. Setiap bungkusnya dijual seharga Rp 10.000.

4. Tajin Sobih

Salah satu makanan khas Bangkalan adalah bubur. Karena sudah terkenal, bubur madura banyak tersedia di berbagai tempat di luar Pulau Garam, mulai dari PKL hingga hotel berbintang. Padahal bubur madura yang ada di luar madura tidak seotentik yang ada di madura.

Bubur Madura sebenarnya bernama Tajin Sobih. Dinamakan Tajin (bubur, bahasa Madura, red) Sobih karena kuliner ini berasal dari Desa Sobih. Sebuah desa yang termasuk dalam wilayah Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Madura.